Komisi IV Minta PPN Kejawanan Cirebon Tingkatkan Produktivitas

22-07-2025 / KOMISI IV
Anggota Komisi IV DPR RI Rokhmin Dahuri saat memimpin kunjungan kerja spesifik di Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Senin (21/7/2025). Foto : Casbi/Andri

PARLEMENTARIA, Cirebon - Anggota Komisi IV DPR RI Rokhmin Dahuri mengatakan bahwa pada kunjungan kerja spesifik di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan Cirebon adalah untuk memastikan bahwa kinerja di pelabuhan tersebut sudah baik, pun sudah baik tetap perlu ditingkatkan perbaikan sarana dan prasarana di lapangan untuk menunjang produktivitas. 


“Alhamdulillah dalam satu tahun kedepan pelabuhan ini akan di upgrade yang tadi hanya memuat 289 kapal nantinya akan menampung 587 kapal dengan suntikan dana Rp480 miliar sehingga produksinya akan meningkat double,” katanya saat diwawancarai Parlementaria usai memimpin kunjungan kerja spesifik di Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Senin (21/7/2025). 


Ia melanjutkan, yang sebelumnya produksi perikanan 6.000 ton nantinya akan menjadi 12.000 ton. Sarana dan prasarana menjadi lebih layak dan memadai. Hal tersebut perlu diimbangi dengan konsep PPN Kejawanan yang menerapkan Eco Fishing Port (EFP). 


“Kami wanti-wanti kepada Pak Dirjen karena konsep pelabuhannya itu Eco Fishing Port atau pelabuhan perikanan yang ramah lingkungan maka harus Zero Waste tanpa limbah, dan kami Komisi IV DPR RI akan mengawasi betul-betul bahwa proses pendaratan perikanan harus benar-benar zero waste,” tegasnya.


Setelah melakukan diskusi dengan Plt Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Lotharia Latief beserta jajarannya, Tim Kunspek Komisi IV DPR RI meninjau langsung PPN Kejawanan Cirebon dalam rangka meninjau kesiapan sarana dan prasarana pelabuhan untuk mendukung pelaksanaan program tersebut. 


Tim Kunspek Komisi IV DPR RI juga meninjau sejumlah fasilitas, seperti Tempat Pelelangan Ikan, pabrik rajungan, dermaga, serta insfrastruktur pendukung lainnya. Selain menyaksikan proses pembongkaran ikan dan cumi, rombongan juga mengunjungi lokasi Wisata Bahari Kejawanan (WBK) dan mencicipi produk pasteurized crab. (cas/aha) 

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...